Tampilkan postingan dengan label Minum. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Minum. Tampilkan semua postingan

Selasa, 02 Agustus 2011

Hindari Minum Es Saat Berbuka Puasa

type='html'>
minum es
Setelah seharian berpuasa, memang paling enak minum air es yang mebuat tubuh kembali segar. Namun tahukah Anda, kebiasaan ini meminum es saat berbuka puasa adalah kebiasaan yang tidak sehat karena dapat menyebabkan konstraksi pada lambung.
"Biasanya saat berbuka umat muslim langsung menghilangkan dahaga dengan air es, saya sarankan sebaiknya hal tersebut jangan dilakukan, karena dapat menyebabkan konstraksi pada lambung," kata Sekretaris Ikatan Dokter Indonesia Kalimantan Barat, Dr Nursyam MKes di Sungai Raya, Sabtu (30/7/2011) pekan lalu.
Dr Nursyam menyarankan saat berbuka puasa ada baiknya dibuka dengan meminum air manis hangat kuku untuk menstabilkan lambung yang kosong selama menjalankan puasa.

"Setelah lima sampai sepuluh menit, silahkan minum air es karena kondisi perut sudah stabil. Namun alahgkah baiknya jika diisi dulu dengan makanan yang manis seperti kurma dan kolak," tuturnya.
Nursyam menjelaskan, selama puasa 14 jam lambung dalam keadaan kosong. Jika langsung diisi dengan air dingin, maka lambung akan terkejut dan menyebabkan konstraksi.

Mantan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kubu Raya itu menambahkan, dalam menjalankan puasa, pada saat akan tidur malam dan saat sahur ada baiknya memperbanyak minum air putih sampai dua liter.



vivanews.com
Selain itu dengan memperbanyak makan sayur dan buah berserat juga bisa menjaga daya tahan tubuh serta memperlambat lapar. Selain itu, makanan berserat juga bisa menahan daya tampung air di dalam lambung.

This post was made using the Auto Blogging Software from WebMagnates.org This line will not appear when posts are made after activating the software to full version.

View the Original article

Rabu, 27 Juli 2011

[Ngeri] Inilah yang terjadi jika Anda minum soda terlalu sering

type='html'>
soda
Minuman bersoda menjadi favorit jutaan orang. Rasanya manis dan menyegarkan. Dan terasa lebih nikmat jika diminum saat cuaca panas atau usai makan siang.

Tapi apa yang terjadi jika Anda minum soda terlalu sering atau malah setiap hari? Seperti dikutip dari Shine Senin (20/6), inilah empat dampak minum minuman bersoda terlalu sering:

1. Tambah gendut

Di Amerika Serikat, sederet penelitian membuktikan secara ilmiah bahwa minuman bersoda menjadi penyebab obesitas atau kelebihan berat badan. Banyak anak kecil, remaja bahkan dewasa memiliki tubuh yang gendut akibat terlalu sering minum soda.

2. Diabetes tinggal menghitung waktu

Orang yang minum soda setiap hari memiliki risiko mengidap diabetes hingga dua kali lipat lebih tinggi dibandingkan mereka yang jarang atau tak pernah minum minuman bersoda.

3. Berisiko mengalami serangan jantung

Selain diabetes, seseorang yang minum minuman bersoda setiap hari, dalam empat tahun memiliki risiko terkena serangan jantung 40 persen lebih tinggi ketimbang yang tidak. Bukan cuma itu, kadar kolesterol jahat pun ikut naik akibat konsumsi soda berlebihan.

4. Menderita berbagai gangguan kesehatan

Minuman bersoda tak hanya mengandung kadar gula yang tinggi, tapi juga kafein. Beberapa ahli mengatakan, jika minuman bersoda sudah jadi bagian dari “gaya hidup”, maka efeknya akan tak jauh beda dengan obat-obatan terlarang. Alhasil jangan heran jika akan ada organ-organ vital tubuh yang mengalami gangguan fungsi.

Jadi mulai sekarang, perbanyaklah konsumsi air putih minimal dua liter sehari. Gantilah minuman bersoda dengan teh hijau atau jamu tradisional yang alami.



http://www.kumpulberita.com/2011/07/ngeri-inilah-yang-terjadi-jika-anda.html

View the Original article

Rabu, 20 Juli 2011

Hidup dengan Minum Bensin Selama 42 Tahun

type='html'>
http://4.bp.blogspot.com/-afr8a2Wu91k/TiOI8GNqkHI/AAAAAAAAAIg/Ak_0lA4_uHE/s1600/f04da2db14840f868e9308.jpg


Bensin adalah bahan bakar untuk kendaraan bermotor, bukan untuk diminum sehari-hari seperti yang dilakukan oleh seorang pria di China. Ia kecanduan bensin sejak pertama kali meminumnya untuk mengatasi batuk kurang lebih 42 tahun silam.

Chen Dejun, kakek 71 tahun asal kabupaten Chongqing di wilayah barat daya China ini awalnya cuma mengeluh batuk dan nyeri dada. Tepatnya tahun 1969, ia mencoba resep tradisional untuk mengatasinya yakni dengan minum secangkir kerosin atau minyak tanah.

http://4.bp.blogspot.com/-pTJ-5uN0LT4/TiOI8NviW_I/AAAAAAAAAIo/0Lgm_a6ZMvE/s1600/f04da2db14840f868e9307.jpg



Awalnya resep itu berhasil meredakan batuk dan menyembuhkan nyeri dada yang dialaminya. Namun celakanya, pria berbadan kurus dan bekerja sebagai pemecah batu ini jadi kecanduan dan selalu merasa tidak enak badan jika sehari saja tidak minum kerosin.

Lama-lama badan Chen tetap merasa tidak enak badan meski sudah minum kerosin, sehingga mulai beralih ke bensin yang harus dibelinya sendiri di kota dengan berjalan kaki naik turun bukit. Sejak itu, rata-rata ia menghabiskan bensin 3 hingga 3,5 kg/bulan.

Istri Chen, Yuan Huibi dan ketiga anaknya sudah berkali-kali mengingatkan untuk berhenti minum bensin. Bukannya berhenti, saran dari keluarga justru membuat Chen marah-marah lalu pergi dari rumah dan menyendiri di rumahnya yang lain sejak 8 tahun yang lalu.

Jika ditanya berapa banyak bensin yang sudah diminum, Chen mengaku tidak ingat persis karena memang tidak pernah menghitungnya. Namun berdasarkan rata-rata bensin yang dikonsumsinya tiap hari, diperkirakan dalam 42 tahun terakhir Chen sudah menghabiskan tak kurang dari 1,5 ton bensin.

http://2.bp.blogspot.com/-w_ZdnyPTitQ/TiOI8qhi0HI/AAAAAAAAAIw/VfKyfGVUX2M/s1600/f04da2db14840f868e9306.jpg



Belakangan, kebiasaan aneh Chen sampai juga ke telinga para dokter di Honglou Hospital di pusat kota Chongqing yang kemudian berkunjung untuk memeriksanya. Secara umum Chen dalam kondisi sehat, namun ada indikasi mengalami gangguan paru-paru (emphysema).

"Tubuh Chen sepertinya memiliki kekebalan terhadap bensin, namun ia tetap tidak boleh seperti ini terus. Mungkin bensin bisa mengatasi nyeri untuk sesaat, tapi tidak mengobati penyakit sesungguhnya," ungkap Prof Fen Hu dari Chongqing Medical University seperti dikutip dari Chinadaily, Minggu (17/7/2011).

(up/ir)

sumber :http://www.detikhealth.com/read/2011/07/17/140659/1682930/1202/hidup-dengan-minum-bensin-selama-42-tahun?881104755

View the Original article
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | cheap international calls