type='html'>1. Stadion Nasional Riau
Kota : Pekanbaru, Riau
Dibangun : Tahun 2009
Kapasitas : 43.923 kursi.
Baru dibangun tahun 2009 tetapi sudah terlihat bahwa stadion ini akan menjadi salah satu stadion terbesar di Indonesia.Memimiliki tingkat di seluruh tribunnya dan juga menggunakan papan skor digital.Di desain secara modern,rencananya stadion ini akan dibangun dengan atap transparan anti panas sehingga walau transparan penonton tidak akan merasakan teriknya matahari.Merupakan salah satu stadion di Indonesia yang mempunyai atap lingkar menutupi seluruh tribun.
2. Stadion Gelora Bung Tomo
Kota : Surabaya, Jawa Timur
Dibangun : Tahun 2008
Kapasitas : 55.000 kursi.
Terlihat sangat megah! Stadion ini memiliki kapasitas penonton yang sangat besar,bahkan lebih besar dari stadion Palaran.Eksterior stadion ini pun cukup mengesankan.Tidak diketahui juga klub mana yang bakal bermarkas di stadion ini.
3. Stadion Jakabaring
Kota : Palembang, Sumatera Selatan
Dibangun : Tahun 2001
Kapasitas : 40.000 kursi
Tempat digelarnya perebutan tempat ketiga piala Asia 2007 antara Jepang vs Korsel.Terdapat score board digital ukuran besar dan memiliki tribun bertingkat di sisi timur dan barat.Rumput yang digunakan juga memenuhi standar sehingga arah bola tidak sulit ditebak oleh pemain.
4. Stadion Kudunga
Kota : Tenggarong, Kalimantan Timur
Dibangun : Tahun 2007
Kapasitas : 35.000 kursi.
Memiliki desain yang luar biasa.Hanya saja tidak dibuat tribun di sisi selatan dan utara stadion.Memimiliki lintasan lari berwarna biru di sekitar lapangan,stadion ini dimiliki oleh salah satu klub ISL yang baru saja promosi,Mitra Kukar.
Dan yang Terbaik Versi Apasih.com Adalah....
5. Stadion Palaran
Kota : Samarinda, Kalimantan Timur
Dibangun : Tahun 2005
Kapasitas : 50.000 kursi.
Satu - satunya stadion di Indonesia yang menggunakan individual seat di semua tribunnya.Terdapat big screen di stadion ini.Sayang tidak ada satu pun klub yang bermarkas di stadion tersebut seolah stadion ini dibangun hanya untuk merayakan PON di Kalimantan Timur,lalu diterbeng kalaikan begitu saja.Andai saja mengikuti langkah PT.Sriwijaya Optimis Mandiri yang membeli Persijatim lalu berganti nama menjadi Sriwijaya FC dan di tempatkan di stadion Jakabaring setelah menggelar PON pada tahun 2004.
View the Original article
0 komentar:
Posting Komentar